Kamis, 16 April 2009

Ku Mau Diam Saja


Kumau diam-diam saja
menghampirkan biduk ke pesisir
menambat penat
: sambutlah uluran tambang
sebentar ‘kan kita ikat
erat-erat dibatu karang

Kumau diam-diam saja
mengirim pasar basah
menyimak lagu ombak
: melangkah, mari!
kita berpesta, menari-nari
meningkahi kecipak riak

Kumau diam-diam saja
kita bersama lautan
dan sepotong rembulan


Tidak ada komentar:

Posting Komentar