Tak pernah kuduga
pertemuan antara kau dan aku
menjadikan diriku selalu
merindukan
saat-saat kau ada disampingku
waktu kutatap wajahmu
Mengapa perasaan makin tak menentu
semenjak saat itu aku jadi resah
sekejap mata tak kulewatkan
kukenal tatapanmu
Karena kuingin hari-hariku
kan selalu bersamamu
bila saja aku mampu
menggapaimu
namunmerasa tak kuasa
kudustai perasaan ku
.........................dengarkanlah bisikan
dihatiku
Oh................kasih
aku semakin resah tak menentu
jantungku semakin terguncang
kian gelisah
Jakarta, 1992
Tidak ada komentar:
Posting Komentar