Selasa, 03 Maret 2009

MAKAN DURIAN OH DURIAN

Siapa sih, yang enggak kenal sama buah durian. Buah yang selalu menjadi pembicaraan dan prestise bagi penggemarnya. Bila sudah musimnya, tidaklah susah dalam mencari atau membeli buah durian. Akan dengan mudah ditemui di sepanjang jalan-jalan di Ibu Kota.

Setelah musim hujan ini agak reda, di Jabotabeksekapur sekarang masuk ke musim durian. Selain di pasar, dibeberapa sudut/perempatan jalan banyak yang menjual durian. Orang-orang yang melintas biasanya akan singgah walaupun hanya menanyakan harga saja. Tapi terkadang karena tergoda oleh bau durian atau orang yang makan durian di tempat itu akhirnya langsung membeli. Rata-rata harganya sekitar 30rb atau 50rb rupiah. Tergantung penjualnya ??.

Durian merupakan tanaman buah berupa pohon. Sebutan durian diduga berasal dari istilah Melayu yaitu dari kata duri yang diberi akhiran –an sehingga menjadi durian. Kata ini terutama dipergunakan untuk menyebut buah yang kulitnya berduri tajam.
Tanaman durian termasuk family Bombaceace sebangsa pohon kapuk-kapukan. Yang lazim disebut durian adalah tumbuhan dari marga (genus) Durio, Nesia, Lahia, Boschia dan Coelostegia.



Salah satu trik yang diajarkan oleh seorang teman jika telah selesai makan durian dan kita mau menghilangkan bau durian itu dari tangan dari mulut adalah dengan menuangkan air ke cangkang durian yang sudah dimakan kemudian mencuci tangan dari situ sekaligus mencuci mulut. Kedengarannya aneh karena seharusnya kan malah tambah bau durian, tapi setelah dicoba ternyata memang baunya berkurang dibanding hanya dicuci dengan cara biasa.


Ayo siapa mau lagi............durian oh durian......rasamu uenak buangettttttttttt.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar